Subscribe Us

header ads

Pada bagian ini dijelaskan hal-hal yang berhubungan dengan Power over Ethernet

Pada Bagian Ini Dijelaskan Hal-Hal Yang Berhubungan Dengan Power Over Ethernet Dan Kabel UTP Sebagai Dasar Penulisan Dari Artikel Ini

A. Power Of Ethernet  

Power Over Ethernet (Poe) Teknologi Adalah Sistem Yang Memanfaatkan Kabel UTP Twisted Pair Untuk Mentransmisikan Daya (Power) Melalui Pair Yang Tidak Terpakai.

Seperti Kita Ketahui Kabel UTP Cat-5 Misalnya Hanya Menggunakan 2 Pair (4 Urat) Saja Untuk Tx (+ Dan -) Dan Rx (+ Dan -). Sementara Dalam 1 Kabel UTP (Unshielded Twisted Pair) Terdapat 4 Pair (8 Urat) Yang Disediakan.Teknologi Poe Seperti Ini Telah Banyak Di Dukung Oleh Perangkat-Perangkat Jaringan Saat Ini, Seperti Switch Dan Wireless Access Point. Sehingga Tidak Diperlukan Lagi Catu Daya Terpisah. Cukup Sebuah Kabel UTP Saja Yang Terpasang Antara Switch Dan Access Point. Produsen Seperti D-Link, Linksys, Netgear, Cisco, Dan Lain-Lain Juga Mempunyai Produk-Produk Switch Ataupun Access Point Yang Terdapat Fasilitas Poe. Poe Yang Tidak Terintegrasi Dengan Perangkat Switch Atau Wireless Access Point (WAP) Juga Ada. Poe Semacam Ini Terdiri Dari Sebuah Jack Power Ke PLN Dan 2 Buah Port Rj-45 Untuk Disambungkan Kedua Buah Perangkat, Misal
Yang Satu Ke Switch Dan Satunya Lagi Ke Wireless AP. Poe Seperti Ini Berguna Jika Salah Satu Perangkat Tidak Mendukung Poe, Misalnya Sebuah Wireless Access Point Yang Medukung Poe Tapi Switch Yang Dipakai Tidak Terdapat Fasilitas Poe. Supaya Tidak Perlu Narik Kabel Power, Bisa Digunakan Poe Seperti Ini. Adapun Fungsi Dari Poe Adalah Sebagai Berikut: 

Mengacu Ke Standar IEEE 802.3af Dimana Maximum
Power Per Port-Nya Adalah 15.4W, Namun Dikarenakan
Banyak Perangkat Baru Yang Membutuhkan Supply
Power Lebih Tinggi (Misalnya Utk AP 802.11n 3×3 Atau
4×4) Maka Dibuat Standar Baru Yaitu IEEE 802.3at
Dimana Maximum Power Per Port-Nya Adalah 34.2W.
· Untuk Menyelesaikan Masalah Sulitnya Mencari Sumber
Power Pada Saat Memasang Perangkat Seperti Access
Point, IP Camera Dan IP Phone. Bayangkan Bila Tidak
Ada Poe Dan Diharuskan Memasang Access Point Atau
IP Camera Disebuah Ruangan Yang Besar, Maka Cost
Akan Tinggi Karena Setiap Perangkat Membutuhkan Dua
Tarikan Yaitu Kabel UTP Untuk Data Dan Kabel Listrik
(Serta Power Outlet-Nya). Dengan Adanya Poe, Cukup
Melakukan Satu Tarikan Saja Yaitu Kabel UTP.
B. Kabel Unishielded Twisted Pair (UTP)
Kabel “Unshielded Twisted Pair” (UTP) Digunakan Untuk
LAN Dan Sistem Telepon. Kabel UTP Terdiri Dari Empat
Pasang Warna Konduktor Tembaga Yang Setiap Pasangnya
Berpilin. Pembungkus Kabel Memproteksi Dan
Menyediakan Jalur Bagi Tiap Pasang Kawat. Kabel UTP
Terhubung Ke Perangkat Melalui Konektor Modular 8 Pin
Yang Disebut Konektor RJ-45. Semua Protokol LAN Dapat
Beroperasi Melalui Kabel UTP. Kebanyakan Perangkat

LAN Dilengkapi Dengan RJ-45.Terdapat 5 Kategori (Level) Untuk Kabel UTP. Kategori
Ini Mendukung Sinyal Suara Berkecepatan Rendah (Low-Speed Voice) Dan Sinyal LAN Berkecepatan Tinggi. Kategori 5 UTP Direkomendasikan 

Sebagai Kategori Minimum Untuk Instalasi LAN Dan Cocok Untuk Topologi Star. 

Tabel I
Menunjukkan Masing-Masing Kategori.Beberapa Kelebihan Dan Kelemahan Dari Kabel UTP
Sebagai Berikut:

 

Kelebihan UTP:

 · Harga Relatif Paling Murah Di Antara Kabel Jaringan Lainnya
· Mudah Dalam Membangun Instalasi
· Kelemahan UTP:
· Jarak Jangkau Hanya 100 M
· Kecepatan Transmisi Relatif Terbatas (1 Gbps)
· Mudah Terpengaruh Noise (Gangguan)

Pada Kondisi Dilapangan, Dari Delapan Yang Ada Di Kabel Jaringan UTP Tersebut Hanya 4 Pair Yang Digunakan Untuk Proses Pengaliran Data Sedangkan 4 Pair Lain Biasanya Tidak Digunakan. Atas Dasar Inilah Proses Penggunaan Power Over Ethernet Coba Diterapkan Untuk Meningkatkan
Efisiensi Dan Efektifitas Dari Pengembangan System Yang Ada Dengan Memanfaatkan Kabel Jaringan UTP Untuk Juga Mengalirkan Power Listrik Yang Dibutuhkan Oleh Hardware
Yang Tersambung Secara Jaringan Tanpa Membangun Kabel Jaringan Listrik Sebagai Sumber Catu Dayanya.

Posting Komentar

0 Komentar

Subscribe

Social Plugin